PENGEMBANGAN MEDIA DADU BERBASIS MODEL KOOPERATIF TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT)TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT DI SDN 69 BANDA ACEH

Penulis

  • Zainuddin universitas bina bangsa getsempena
  • Aprian Subhananto Universitas Bina Bangsa Getsempena
  • Mik Salmina Universitas Bina Bangsa Getsempena

Kata Kunci:

Pengembangan , Media Dadu, Model Kooperatif Teams Games Tournament (Tgt), Pemecahan Masalah, Penjumlahan Bilangan Bulat

Abstrak

Rendahnya mutu pendidikan di Indonesia nampak jelas bahwa masalah yang serius dalam peningkatan di berbagai jenjang pendidikan, baik pendidikan formal maupun informal. Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa adalah dengan mengembangkan modek kooperatif serta media dalam pembelajaran. Dari permasalahan yang timbul di SDN 69 Banda Aceh maka perlu solusi yang sesuai dengan prinsip pembelajaran yang memfokuskan siswa agar lebih aktif..  Berdasarkan masalah yang ada pada siswa SDN 69 Banda Aceh ,maka guru hendaknya memilih media pembelajaran yang tepat, memberikan penyajian matapelajaran yang menarik, membuat siswa aktif dalam suasana kelompok yang bertujuan adanya interaksi sosial antara guru dengan siswa, siswa dengan guru dan siswa dengan siswa, sehingga pembelajaran tidak berpusat pada guru, namun berpusat pada siswa. Termasuk SD Negeri 69 Banda Aceh kelas VI yang telah di lakukan observasi,  siswa tidak mencapai indikator Ketuntasan Klasikal (70) yang telah ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Untuk Mengetahui Bagaiman Pengembangan Media Dadu Berbasis Model Kooperatif Teams Games Tournament (TGT) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Penjumlahan Bilangan Bulat di SDN 69 Banda Aceh. Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D)dengan menggunakan metode pengembangan model ADDIE (Assume, Design, Development, Implementation, Evaluation). Jenis data yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah data kualitatif yang berupa pendapat dari validator kemudian diinterpretasikan menjadi data kuantitatif  berbentuk skor presentase produk. Populasi yang menjadi sasaran dalam penelitian ini adalah siswa SD Negeri 69 Banda Aceh yang tepatnya Jalan Bayeun Desa Kopelma Darussalam Kecamatan Syiah Kuala. kelas 6 semester 2 yaitu pada tahun ajaran genap. Serta yang menjadi sampel adalah siswa kelasVI SDN 69 banda Acehyang dikarenakan siswa SdN 69 Banda Aceh hanya memiliki 1 kelas dengan jumlah 27 siswa yang terdiri dari 15 siswa perempuan serta 13 siswa laki-laki. Berdasarkan hasil analisis pengembangan media Dadu berbasis model TGT diperoleh bahwa validasi ahli materi sebesar 100% dengan kategori sangat layak, hasil validasi ahli media sebesar 90% dengan kategori sangat layak. Kemampuan pemecahan maslah siswa meningkat dengan  nilai rata-rata siswa melebihi KKM dengan rata-rata nilai 72,59, maka dapat dilihat bahwa perkembangan kemampuan pemecahan masala siswa setelah menggunakan media Dadu berbasis TGT berkembangan sesuai harapan.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-10-24

Terbitan

Bagian

Pendidikan Guru Sekolah Dasar