ANALISIS PENGGUNAAN METODE BERCERITA DALAM MENGEMBANGKAN KARAKTER RELIGIUS PADA ANAK KELOMPOK B TK CUT MEUTIA

Penulis

  • Lovi Susanti Universitas Bina Bangsa Getsempena
  • Ayi Teiri Nurtiani Universitas Bina Bangsa Getsempena
  • Millata Zamana Universitas Bina Bangsa Getsempena

Kata Kunci:

Metode bercerita, karakter religius.

Abstrak

Abstract
The storytelling method can change the ethics of children, because a story can attract children to
like and pay attention, as well as record events and imaginations in the story. The purpose of this
study was to determine the development of religious character through the use of the storytelling
method for group B children at Cut Meutia Kindergarten. This study used a qualitative approach
with a descriptive type, the subject of the study was group B teachers, which consisted of 2 people
consisting of core teachers and assistant teachers. Data were collected through interview techniques
and supported by documentation data. The collected data were analyzed using interactive model
analysis from Miles and Huberman, namely data collection, data reduction, data presentation, and
drawing conclusions or verification. The results showed that the use of the storytelling method was
able to develop the religious character of group B2 children at Cut Meutia Kindergarten, which was
marked by children in group B2 behaving honestly, namely admitting mistakes when making behave politely towards teachers and friends. Respect and respect teachers and friends such as
greeting when meeting and not disturbing their friends. Children also maintain personal hygiene
and the school environment such as disposing of garbage in its place and not scribbling on the
school walls.

Abstrak

Metode bercerita dapat mengubah etika anak-anak, karena sebuah cerita mampu menarik
anak-anak untuk menyukai dan memperhatikan, serta merekam peristiwa dan imajinasi
yang ada dalam cerita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengembangan karakter
religius melalui penggunaan metode bercerita pada anak kelompok B TK Cut Meutia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif, yang menjadi
subjek penelitan adalah guru kelompok B yang berjumlah 2 orang terdiri dari guru inti
dan guru pendamping. Data dikumpulkan melaui teknik wawancara dan didukung
dengan data dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan analysis interactive
model dari Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
penggunaan metode bercerita mampu mengembangkan karakter religius anak kelompok
B2 TK Cut Meutia yang ditandai dengan anak kelompok B2 berperilaku jujur yaitu
mengakui kesalahan ketika berbuat salah. Suka menolong temannya seperti berbagi
makanan dan berbagai mainan. Anak kelompok B2 juga berperilaku sopan terhadap guru
dan teman. Menghormati dan menghargai guru dan teman seperti memberi salam ketika
berjumpa dan tidak mengganggu teman-temannya. Anak-anak juga menjaga kebersihan
diri dan lingkungan sekolah seperti membuang sampah pada tempatnya dan tidak
mencoret-coret dinding sekolah.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2021-08-12

Terbitan

Bagian

Pendidikan Guru PAUD