PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGATION BERBASIS DIGITAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV/B SD NEGERI 16 BANDA ACEH

Abstrak

Group investigation learning model is a cooperative learning model that involves students to the
maximum in learning activities, and emphasizes the participation and activities of students to find
out for themselves the lesson information that has been learned from various sources. This group
investigation model applied through digital (google classroom) is an application that allows the
creation of classrooms that are directly connected, be it teaching and sending work files to be
readable, the implementation of this learning is done online because of the current covid-19

condition. The problem formulation in this study is How are the students' learning outcomes in
science learning through the use of Group Investigation model digitally in grade IV/B of SD
Negeri 16 Banda Aceh? The purpose of this research was to find out the results of students'
learning in science learning through the use of a digital Group Investigation model in grade IV/B
of SD Negeri 16 Banda Aceh. Furthermore, this research method uses quantitative approach and
experimental by using pre-experimental type one-group-pretest-posttest. Instruments in this study
use tests (evaluations) in the form of pre-tests and post-tests that are before and after treatment.
The results showed that the value of thitung> ttabel, which is 11.78 > 1.70. Therefore Ha was
accepted, so that "there is an influence of digital-based group investigation learning model on
science learning outcomes in grade 4/B students of SD Negeri 16 Banda Aceh". With a percentage
of N-Gain 2 (high achievement), 21 (medium achievement), and 3 (low achievement). although the
use of group Investigation learning models that show that more to moderate achievement and
increased use of this model is not very high because this learning model is applied through online
with digital based.

Abstrak

Model pembelajaran group investigation merupakan model pembelajaran kooperatif
yang melibatkan siswa secara maksimal dalam kegiatan pembelajaran, Dan menekankan
pada partisipasi serta aktivitas siswa untuk mencari sendiri informasi pelajaran yang
telah dipelajari dari berbagai sumber. Model group investigation ini diterapkan melalui
digital (google classroom) merupakan sebuah aplikasi yang memungkinkan terciptanya
ruang kelas yang dihubungkan secara langsung, baik itu belajar mengajar maupun
mengirim file tugas untuk dapat dibaca, pelaksanaan pembelajaran ini dilakukan secara
daring karena kondisi covid-19 pada saat ini. Adapun rumusan masalah dalam penelitian
ini adalah Bagaimana hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA melalui penggunaan
model Group Investigation secara digital di kelas IV/B SD Negeri 16 Banda Aceh ? tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA
melalui penggunaan model Group Investigation secara digital di kelas IV/B SD Negeri 16
Banda Aceh. Selanjutnya penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan
desain penelitian menggunakan pre-eksperimen jenis one group pretest posttest. Instrumen
dalam penelitian ini menggunakan tes (evaluasi) yang berupa pre-test dan post-test yaitu
sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai
t
hitung
> t
tabel
, yaitu 11,78 > 1,70. Oleh karena itu Ha diterima, sehingga “terdapat pengaruh
model pembelajaran group investigation berbasis digital terhadap hasil belajar IPA pada
siswa kelas IV/B SD Negeri 16 Banda Aceh”. Dengan persentase N-Gain 2 (interprestasi
tinggi), 21 (interprestasi sedang), dan 3 (interprestasi rendah). meskipun pada
penggunaan model pembelajaran group Investigation yang menunjukkan bahwa lebih
kepada interprestasi sedang dan peningkatan penggunaan model ini tidak terlalu tinggi
dikarenakan model pembelajaran ini diterapkan melalui daring dengan berbasis digital.